SMAN 1 LEPAR PONGOK GELAR MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH TAHUN 2024
LEPAR PONGOK-SMA NEGERI 1 LEPAR PONGOK, Pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan sekolah (MPLS). Program orientasi yang biasanya diadakan pada awal tahun ajaran baru untuk siswa-siswa baru di sekolah. Kegiatan ini bertujuan membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru mengenal aturan dan budaya sekolah serta membangun hubungan sosial dengan sesama siswa dan staf sekolah.
"Pelaksanaan kegiatan ini selama 3 hari yan dimulai pada hari pertama Senin,15 -17 Juli 202. Peserta kegiatan ini diikuti siswa kelas X yang terdiri dari 92 orang. Pada kegiatan acara tersebut dihadiri oleh kepala sekolah SMA Negeri 1 Lepar Pongok/wakil kepala sekolah, guru dan seluruh siswa kelas X maupun kelas Xl dan kelas Xll selaku panitia kegiatan.
Pada hari pertama diisi dengan Sambutan kepala sekolah yang diwakili kepala sekolah SMA Negeri 1 Lepar Pongok yaitu bapak Wahyu Novaldi R, S.Pd beliau menyampaikan bahwa kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah sangat penting bagi siswa baru, salah satu manfaat bisa menjalin silahturahmi dan mendapatkan pembekalan awal siswa berorentasi dilingkungan baru agar lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan.
Penyampaian narasumber pertama oleh bapak Wahyu Novaldi. R menjelaskan tentang Kurikulum Sekolah, merupakan seperangkat atau suatu sistem rencana dan pengaturan mengenai bahan pembelajaran yang dapat dipedomani dalam aktivitas belajar mengajar, selain itu juga beliau menyampaiakan kurikulum seperangkat mata pelajaran dan program pendidikan asesmen ada 3 yaitu asesmen diagnostik, asesmen formatif dan asesmen sumatif.
Materi pengenalan tenaga pendidik, fasilitas sekolah dan program sekolah yang dijelaskan oleh ibuk Gustina, S.Pd bahwa tenaga pendidik/guru adalah orang yang bekerja menyampaikan suatu ilmu kepada orang lain baik pengetahuan maupun ilmu tentang suatu keterampilan, fasilitas sekolah adalah alat-alat sekolah yang harus di jaga dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya seperti ruang kelas,ruang guru dan lain-lainnya.sedangakan program sekolah yakni proses perencanaan terhadap semua hal yang berhubungan dengan penyelenggaraan pendidik disiatu sekolah untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
Pelaksanaan kegiatan pada hari ke dua yaitu kegiatan sosialisasi Pola Hidup Sehat Tanpa Narkoba dan Zat Adaptif yyang dijelaskan secara langsung oleh bapak Pariono Sinaga dari puskesmas Tanjung Labu yang mengatakan bahwa narkoba dapat merusak kesehatan manusia baik secara fisik, emosi, maupun perilaku pemakainya. Pengaruh dan Dampak Penggunaan Narkoba yang merusak kesehatan secara fisik maupun kesehatan secara mental psikologis akan sangat besar pengaruhnya pada kehidupan pengguna itu sendiri. Penyalahgunaan narkoba berawal dari keinginan untuk coba-coba, ikut trend / gaya, ingin melupakan persoalan, jebakan yang berakhir dengan ketergantungan, kata Bapak Pariono, SKM. Selain itu juga menjelaskan cara menjauhkan penyalahgunaan narkoba dengan Menolak Ajakan Teman, Kelola Stres dengan Baik.
Dilanjutkan Narasumber dari Polsek Lepar yang disampaikan bapak Kapolsek Lepar yaitu bapak Hero Hadi Santoso S.H yang menjelaskan tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Sekolah ataupun sering kali kita dengar dengan kata bullying. Bullying merupakan tindakan yang dilakukan oleh seseorang ataupun sekelompok orang dengan tujuan untuk menyakiti, melecehkan bahkan menyakiti hati orang lain,yang menimbulkan dampak seperti,jarang masuk sekolah. Untuk mencegah perilaku bullying kita harus menjalin pertemanan dengan banyak orang.
Pelaksanaan pada hari ke tiga yaang bertemu dengan bapak Agus Wiyono selaku Danramil Lepar, menjelaskan tentang Kedisiplinan Siswa, bahwa disiplin berkaitan dengan pengendalian diri sehingga kita dapat membedakan antara yang baik dan yang jahat untuk mendorong perilaku yang bertanggung jawab dalam jangka panjang.
Selanjutnya penjelasan materi tentang Sosialisasi Pembelajaran Siswa di Tingkat SMA oleh ibu Dwi Meyqasari S.Pd selaku guru sosiologi di SMA Negeri 1 Lepar Pongok. Contoh sosialisasi yang terjadi di sekolah yaitu saat seorang guru berinteraksi dengan para siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Tidak hanya itu, sosialisasi juga sering terjadi ketika para siswa bertanya pada guru atau mengungkapkan pendapat tentang pelajaran di sekolah.
Penulis : Siska Aulia